Penyuluh Agama Islam Kementerian Agama Kota Pematang Siantar, Ustadzah Nur Karimah, beberapa hari yang telah lewat ikuti Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Mualaf Center Indonesia ke-1. Kegiatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Mualaf Center Indonesia tersebut di digelar di Kendari Sulawesi Tenggara. Rabu (10/10).
Ustadzah Nur Karimah sekembalinya dari kegiatan tersebut menyampaikan, bahwa Rakernas berlangsung 28 September s.d 1 Oktober 2023 dan pada Raker tersebut di serahkan surat kepengurusan cabang Yayasan Mualaf Center Indonesia (MCI) daerah Kota Pematang Siantar secara langsung oleh pengurus Pusat, yang pengurusnya adalah para penyuluh Agama Islam.
“Saya diberi mandat untuk mengembangkan pembinaan dan recovery mualaf Sumatera Utara dan mengembangkan dan mensolidkan MCI didaerah Kota Pematang Siantar yang diketuai oleh Ustadz Armansyah Pasaribu,”ucapnya
“Dimana tugasnya disinergikan dengan kepenyuluhan, hal ini sangat selaras dengan tugas penyuluh Agama Islam sebagai garda terdepan dalam menjaga umat. Terutama menjaga aqidah umat dan berperan sebagai penyuluh solutif di masyarakat terutama pada kelompok rentan,”ucapnya lagi
Lebih lanjut Ustadzah Nur Karimah menyampaikan, para mualaf perlu mendapatkan bimbingan secara instensif melalui pembinaan berkala. Baik bimbingan aqidah, akhlaq, ibadah dan syariahnya. Tekanan hidup mualaf akan mulai muncul pasca kemualafannya. Hal ini adalah ujian keimanan yang diberikan Allah terhadap penyerahan dirinya untuk kembali kepada Allah SWT.
“Disinilah tugas kita memberikan pendampingan sekaligus bimbingan, agar mereka mampu menjalani dan mampu meneguhkan keimananya,”terangnya
Kegiatan pensyahadatan dikoordinatori oleh Ustadz Armansyah Pasaribu yang beranggotakan Penyuluh Agama Islam Kemenag Kota Pematang Siantar yang telah ditunjuk. Sementara pembinaan serta recovery dikoordinatori oleh Nur Karimah dengan beranggotakan para guru maghrib mengaji yang telah ditunjuk, divisi-divisi lain juga terdiri dari penyuluh Agama Islam
Sumber: MediaKemenagSumUt